Tulesan Biasa

Kesuksesan adalah kemampuan anda mengatasi kegagalan tanpa kehilangan semangat untuk mencapai kesuksesan

Jumat, 29 April 2011

8 Kiat Menghindari Kesalahan Manusia Pada Pusat Data


Pusat data dinilai bak makhluk hidup, yang selalu tumbuh dan berkembang. Namun kesalahan manusia begitu riskan dalam operasional pusat data, hingga tak segan menyebabkan penghentian proses kerja cukup besar.

Mengingat risiko yang bisa ditimbulkan oleh faktor kesalahan manusia terhadap pusat data, mereka yang memasuki fasilitas pusat data harus mengikuti aturan dan kebijakan untuk mencegah kejadian yang tak diinginkan.

"Pusat data itu seperti makhluk hidup yang selalu tumbuh dan berkembang dengan beragam bagian," ujar Ahmad Moshiro, Director of Power Technical Support for Emerson Networ Power, Liebert Services dalam satu kesempatan di Emerson Network Power Learning Center.

"Tak diragukan lagi faktor kesalahan manusia dalam pusat data menyebabkan penghentian proses kerja yang cukup besar, dan ini bisa dihindari dengan mengikuti beberapa langkah sederhana," imbuh Moshiro.

Simak kiat-kiat untuk menghindari kesalahan tersebut versi Emerson Network Power, perusahaan perlindungan infrastruktur pusat data, yang dikutip detikINET, Jumat (29/4/2011).

1. Memberi tanda pada tombol emergency off
Di pusat data, tombol emergency off biasanya terletak di dekat pintu. Tombol ini seringkali tidak diberi tanda dan dalam keadaan darurat bisa tertekan secara tak sengaja, dan mengakibatkan matinya daya di seluruh pusat data. Ketidaksengajaan ini bisa dihindari dengan melabeli dan memberi pelindung pada tombol emergency off agar orang tidak sembarangan menekannya.

2. Metode pendokumentasian prosedur
Ini adalah jawaban bagi kesalahan yang tak terduga karena faktor manusia. Prosedur pendokumentasian bertahap dan berorientasi pada tugas ini mengurangi atau menghilangkan risiko yang berkaitan dengan performa pemeliharaan. Jangan batasi prosedur hanya pada satu vendor dan pastikan ada rencana cadangan seandainya ada kejadian yang tak diinginkan.

3. Pelabelan komponen yang benar
Jika perangkat pelindung seperti pemutus sirkuit tidak dilabeli dengan benar, ini bisa berdampak langsung pada kegiatan pemuatan pusat data. Untuk mengoperasikan sistem daya secara benar dan aman, seluruh tombol harus dilabeli dengan tepat, termasuk diagram one-line untuk memastikan berjalannya urutan operasi dengan benar. Harus ada prosedur untuk memastikan pelabelan perangkat sudah dilakukan dengan benar.

4. Pengoperasian sistem secara konsisten
Seringkali para manajer pusat data terlalu nyaman dalam mengoperasikan sistem, sehingga kadang mereka tidak mengikuti prosedur, melewatkan beberapa tahapan, atau melaksanakan prosedur berdasarkan ingatan saja. Bisa saja suatu ketika mereka secara tak sengaja mematikan peralatan yang salah. Sangatlah penting untuk memastikan bahwa semua prosedur operasional up to date dan mengikuti instruksi pengoperasian sistem.

5. Pelatihan pegawai tanpa henti
Pastikan semua individu yang memiliki akses ke pusat data, termasuk pegawai TI, personil darurat, keamanan dan pegawai pusat data, memiliki pengetahuan dasar dari perlengkapan yang ada sehingga mereka tidak mematikan perlengkapan secara tak sengaja.

6. Kebijakan akses aman
Perusahaan yang tidak memiliki kebijakan akses aman ke pusat data rentan akan pembobolan keamanan. Memiliki kebijakan keamanan yang mengharuskan setiap tamu didampingi memungkinkan manajer pusat data mengetahui siapa yang masuk dan keluar pusat data setiap waktu.

7. Penegakan kebijakan makanan/minuman
Zat cair memiliki risiko tinggi sebagai penyebab korslet bagi komponen penting komputer. Cara terbaik mengomunikasikan kebijakan makanan/minuman adalah dengan menempelkan kebijakan tersebut di pintu masuk dan menekankan pentingnya penegakan kebijakan itu.

8. Menghindari kontaminan
Tidak menjaga kualitas kebersihan udara dalam ruangan bisa menyebabkan partikel debu yang tidak diinginkan masuk ke dalam server dan infrastruktur TI lainnya. Masalah ini bisa diatasi dengan memastikan semua personil yang memasuki pusat data memakai sepatu boot anti statis, atau dengan meletakkan keset di pintu luar pusat data.

Ini termasuk peralatan pengemasan dan pembongkaran di luar pusat data. Peralatan yang bergerak di dalam pusat data meningkatkan kemungkinan adanya serabut dari kotak pengepakan yang menyelip di rak server dan infrastruktur TI lainnya.

Sumber : http://www.detikinet.com/

Label:

Sabtu, 02 April 2011

Mengedrop Virus Conficker Dengan Mikrotik

Kalau sudah berurusan dengan virus siapa yang tidak akan berang, karena virus itu sifatnya adalah merusak.Virus itu bukan cuma ada pada makhluk hidup, tetapi juga terdapat pada alat elektronika, contohnya adalah komputer.

Kebanyakan orang yang komputernya sudah diserang oleh virus sudah pasti sangat berang.
Apalagi virus itu menyerang atau mengganggu mata pencaharian kita, umpamanya adalah menyerang komputer pada warnet. Terdapat berbagai macam contoh daripada virus, dan juga berbagai cara kerja yang digunakan untuk menyerang korban.

Ciri virus confiker
Komputer mendapat pesan Generic Host Process (GHP) Error dan setelah itu koneksi internet dari komputer mati, maka kemungkinan besar jaringan komputer anda sudah tercemar oleh Conficker. Penyebabnya bukanlah komputer yang menampilkan pesan GHP error tersebut, melainkan karena (minimal) salah satu komputer di jaringan anda sudah terinfeksi Conficker dan secara otomatis melakukan scanning ke jaringan lokal dan menyebarkan dirinya ke semua komputer yang rentan atau belum di patch MS 06-037.

jika sudah terinfeksi maka dapat dikenali dengan :

1. System Restore dilumpuhkan
2. Membuat HTTP Server dari port 1024 s/d 10000
3. Melakukan patch pada komputer terinfeksi
4. Download File secara otomatis untuk update virus ini (loadadv.exe)

untuk menghambat penyebaran dan proses update virus ini, temen2 bisa melakukan beberapa langkah di mikrotik :

1. blok file bernama loadadv.exe
2. melakukan blok terhadap UDP Port 135, 137, 138 dan 445 dan TCP Port 135 , 139 , 445 dan 593
3. melakukan patch keamanan windows RPC Dcom3 atau bisa lihat di

Semoga tutorial ini dapat membantu

Dari berbagai sumber.

Label: